Kabur ke Bali, Pelaku Begal Motor di 8 TKP Ditembak

0
BURONAN: Satrum (19) asal Penawungan, Kecamatan Ranuyoso mengerang kesakitan kakinya ditembak

LUMAJANG-kadenews.com: Setelah buron ke Bali, pelarian Satrum Bin Surep (19),  begal sadis asal  Dusun Penawungan, Kecamatan Ranuyoso  pun berakhir. Lantaran polisi berhasil membekuk dan menembak kaki begal yang pernah beraksi tujuh kali di wilayah hukum Polres  Lumajang dan satu kali di wilayah hukum Polres Probolinggo.

“Jadi tersangka ini sempat menghilang satu tahun setelah melakukan aksi kejahatan, dan berhasil kita tangkap Kamis (16/8/2018)  pukul 00.00 Wib saat berada di Jalan Raya Baypas Ngurah Rai, Tuban Provinsi Denpasar,” Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Hasran, SH. M Hum, Sabtu (18/8/2018).

Saat dilakukan penangkapan, pelaku berusaha melarikan diri dari kejaran polisi.  Bahkan dia melakukan perlawanan, petugas terpaksa memberikan tindskan tegas terukur mengenai kaki kanannya.

“Pelaku langsung kita bawa ke RS Bhayangkara untuk mendapatkan tindakan medis, setelah itu pelaku dibawa ke Polres Lumajang,” ungkap Hasran.

Dia menjelaskan,  pembegalan terjadi di Jalan Ranuyoso, Desa Ranuyoso pada 28 Juni 2018 pukul 20.00 WIB terhadap korban Ineke Dwi Mardika (21) warga Jalan Timbangan, Kelurahan, Kedung Dalem Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo. Korban yang mengendarai sepeda motor Honda Vario tiba-tiba di pepet pelaku dan diancam menggunakan celurit.

“Korban disuruh berhenti, setelah berhenti pelaku mengambil paksa sepeda motor yang dikendarai oleh korban, lalu tersangka kabur,” kata AKP Hasran.

Mantan Kasat Reskoba ini menuturkan, dari pengakuan pelaku ini telah melakukan aksi kejahatan di 7 tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah hukum Polres Lumajang, dan 1 TKP di wilayah hukum Polres Probolinggo.

“Pelaku dalam melakukan aksinya tak sendirian, dia bersama 3 orang rekannya, yakni AE (35) saat ini menjalani pemeriksaan oleh Unit Reskrim Polsek Ranuyoso. Sedangkan dua rekannya berinisial MT, AN masih dalam pengejaran petugas,” jelasnya.

Sementara barang bukti yang berhasil diamankan Unit Sepeda motor Honda Vario warna putih biru, tahun 2016, nopol N 2546 PE.

“Kami akan terus mencari dan menemukan pelaku lainnya. Dan berkoordinasi dengan kasat Reskrim Polres Probolinggo,” pungkasnya.(fat/ian)