Ditahan, Fredrich Yunadi Masih Melawan

0

*Ajak Para Pengacara Mogok

Laporan : maz

Jakarta, kadenews.com -15.01.2018

~ Meski sudah dijebloskan ke tahanan KPK, Fredrich Yunadi belum mau menyerah. Kali ini menunjukkan rasa jengkel, dengan mengajak rekan sesama profesi, untuk  mogok.

~ “Jadi begini, mereka sudah melecehkan MK (Mahkamah Konstitusi) dan UU Advokat,” ucap Fredrich di KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Senin (15/1/2018).

~ Lantas, mantan pengacara Setya Novanto itu,  mengajak rekan-rekan seprofesinya memboikot KPK. Namun dia tidak menyebutkan akan memboikot KPK seperti apa. “Saya hanya mengimbau advokat seluruh Indonesia boikot KPK,” kata Fredrich.

~ Fredrich sempat pula, membantah kabur dari KPK ketika dipanggil pada Jumat (12/1) lalu. Saat itu, penyidik KPK langsung bergerak menangkapnya sebelum kemudian ditahan.

~ Fredrich Yunadi mengaku sedang check-up atau kontrol kesehatan di rumah sakit ketika hendak ditangkap KPK. Fredrich pun membantah hendak kabur.

~ “Mereka tidak ada bukti dan apa yang dikatakan, saya mendengar berita seolah-olah saya dicari seharian. Itu adalah bohong semua,” ujar Fredrich, “Saya di rumah sakit kebetulan saya di-chek-up kebetulan dijemput,” imbuhnya.

~ Tak lupa Fredrich pun mengecam  proses penahanan terhadapnya telah melecehkan Undang-Undang Advokat. Dia pun mengajak rekan seprofesinya memboikot KPK.

Fredrich ditahan pada Jumat (12/1) malam. Fredrich diduga terlibat menghalangi proses penyidikan tersangka Novanto.

Selain Fredrich, dr Bimanesh Sutarjo dijerat KPK. Bimanesh merupakan dokter yang menangani Novanto ketika mengalami kecelakaan pada 16 November 2017 saat dicari KPK. Baik Bimanesh maupun Fredrich diduga memanipulasi data rekam medis Novanto untuk menghindari panggilan penyidik KPK.***