Reka Ulang Perampasan di GOR Lumajang

Pacaran Dikalungi Celurit, Motor Diembat

0
REKA ULANG: Tersangka Dewo saat memperagakan mengalungi celurit ke leher korban.

LUMAJANG-KADENEWS.COM: Jajaran Polres Lumajang melaksanakan rekontruksi kasus begal yang menimpa seorang pemuda saat  asyik pacaran di GOR Wira Bhakti Lumajang.

Rekontruksi berlangsung di sekitar jalan GOR Wira Bhakti Lumajang, Senin (4/3/2019) siang. Dalam rekontruksi berlangsung dihadirkan tersangka Imron alias Dewo dan korban.

Dalam adegannya,  tersangka Dewo mengendarai sepeda motor bersama Didik dan Yulfi melintasi selatan GOR. Mereka melihat korban yang sedang berduaan dengan pacarnya di atas motor di tempat sepi.

Yulfi pun langsung turun dan mengalungkan celurit kepada korban saat sedang duduk di atas sepeda motor. Karena takut dan terancam, korban menyerahkan sepeda motor miliknya kepada pelaku.

Kemudian ketiga pelaku pun berhasil membawa kabur motor korban.

Kapolres Lumajang AKBP Muhammad Arsal Sahban mengatakan M Imron alias Dewo merupakan joki perampasan motor tersebut.

Dalam pengakuan tersangka, Dewo beraksi bersama dua orang rekannya yang bernama Didik dan Yulfi saat ini keduanya masuk dalam DPO Polres Lumajang.

“Saya imbau agar dua orang rekan dari Imron alias Dewo ini segera menyerahkan diri. Kalian percuma berusaha melarikan diri, Tim Cobra Polres Lumajang telah mengantongi identitas kalian,” tegas Arsal.

Selain melakukan aksi di GOR Wira Bhakti, tersangka Dewo juga mengakui pernah melakukan aksi pencurian sepeda motornya pada 16 Maret 2018 tahun lalu. Lokasi kejadian  di parkiran depan warung bakso di daerah Kecamatan Tekung.

Usai melakukan aksinya,  tersangka kabur ke Pulau Dewata. Tim Cobra Polres Lumajang yang mendapatkan informasi tersebut, kemudian melakukan pengejaran ke Pulau Dewata di-backup Tim Macan Nusantara Bersatu Polda Bali.

Pelaku akhirnya berhasil ditangkap di rumah kosnya di Jalan Bung Tomo 6 Denpasar Barat, Provinsi Bali pada Kamis (21/2/2019). Saat hendak ditangkap, pelaku sempat berusaha melawan, kemudian dengan sigap dilumpuhkan kakinya.

Sementara itu,  Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Hasran yang sama. “Kami tak tinggal diam, kami telah menyebar identitas dari DPO agar segera ditemukan. Kami ingin kasus ini dapat segera terselesaikan seluruhnya. Apalagi identitas mereka juga sudah kami ketahui, jadi mempermudah dalam pencarian dua orang tersebut” tutup pria yang juga Ketua Tim Cobra tersebut dengan optimis.(fat/ian)