Pra TMMD 102, Hasilnya Bermanfaat Bagi Warga

0
AKSES JALAN: Pelaksanaan Pra TMMD di Dusun Jabon dan Dusun Tulungrejo, Desa Pasrujambe Kecamatan Pasrujambe,  Kabupaten Lumajang.

LUMAJANG-kadenews.com: Program pra TNI Manunggal Membangun Desa ( TMMD) sebagai sarana penunjang TMMD ke 102 diadakan di wilayah Kodim 0821, Dusun Jabon dan Dusun Tulungrejo, di Desa Pasrujambe Kecamatan Pasrujambe,  Kabupaten Lumajang.

Pada program pembuatan jalan tembus yang menghubungkan kedua dusun tersebut terus berlangsung pengerjaannya.

Meski baru memasuki pada program Pra TMMD, namun proyek tersebut sudah memberikan manfaat bagi warga di kedua dusun tersebut.  Banyak di antara warga yang sudah bisa mengakses jalan meskipun belum sepenuhya sempurna.

Sujari, warga Dusun Tulungrejo yang berdagang keliling cilok yang juga sebagai ketua RT 04 RW 11menuturkan, warga di sini merasa sangat senang dengan adanya program TMMD yang diselenggarakan oleh anggota TNI dari Kodim Lumajang, sehingga masyarakat nantinya bisa lancar untuk melintas di jalan ini.

“Memang sebelumnya sudah ada jalan yang menghubungkan antara kedua dusun. Namun masih berupa jalan setapak sehingga kurang lancar jika dijadikan sebagai sarana transportasi,” ujarnya.

Menurut Sujari, jalan ini fungsinya sangat vital. Selain sebagai sarana transportasi, juga sebagai penunjang kelancaran warga dalam mengangkut hasil kebun yang mayoritas berada di lokasi tersebut.

“Kami warga di sini sudah lama mengharapkan adanya sarana transportasi yang sangat layak.  Karena semua warga di sini membutuhkannya.  Alhamdulillah semua saat ini bisa terwujud,” kata Sujari.

Ia juga menyatakan, bahwa warga Dusun Tulungrejo maupun Dusun Jabon senantiasa akan mendukung anggota Kodim Lumajang baik secara fisik, mental dan spritual guna kelancaran program TMMD.

“Terimakasih kepada bapak-bapak TNI, jalan yang kami idamkan dan kami harapkan hampir segera terwujud”, ujarnya.

Terpisah, Dandim Lumajang Letnan Kolonel Agus Iskarman, S.E. ditemui diruang kerjanya mengatakan, untuk rencana awal 10 Juli sampai 8 Agustus 2018, setidaknya kurang lebih 110 personel yang diterjunkan dalam kegiatan program TMMD.

“Bahwa program yang menjadi obyek dan target memang sengaja dipilih untuk menyentuh hati masyarakat. Infrastruktur yang menjadi program tersebut, memang sangat dibutuhkan oleh masyarakat sebagai sarana penunjang untuk memperlancar akses transportasi, meningkatkan perekonomian warga, ” ujar Dandim.

Program yang dijalankan saat ini, lebih lanjut Dandim, baru memasuki pra, artinya pekerjaan yang dilaksanakan saat ini sebagai sarana untuk menunjang pada pelaksanaan TMMD.

“Yang sebenarnya yang akan direncanakan digelar pada bulan Juni mendatang pasca pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2018,” terang Letkol Agus.(fat/ian)