JOMBANG – kadenews.com: Terbakarnya Stasiun Pengtisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan Brijen Kretarto Desa Sambongdukuh, Jombang Kota ternyata dipicu lubernya Pertalite dari tangki motor seorang warga, yang sebagian mengalir ke mesin motor.
Hal itu disampaikan Kepala Unit Patroli Polsek Jombang Kota, Iptu Wardi saat berada di lokasi, Selasa (27/2/2018). Menurutnya, kebakaran bermula ketika seorang pengendara motor datang ke SPBU bermaksud mengisi BBM jenis pertalite.
“Karena terlalu penuh, pertalite sempat meluber dan ada yang menbgalir ke mesin. Saat pemilik motor menyalakan mesin, mun cul percikan api dan langsung menjilat mesin pengisi BBM,” katanya.
Menurut Wardi, spontan petugas SPBU menghentikan pengisian BBM. Pengendara motor itu diminta menjauh dari dispenser pengisi BBM, sebelum api semakin membesar.
Kendati sempat membuat panik seluruh warga yang berada di SPBU, namun petugas SPBU yang cekatan langsung berupaya memadamkan api.
“Petugasnya cekatan tadi, begitu ada api dia langsung mengambil alat pemadam dan menjinakan api. Jadi api tak terlalu besar,” imbuhnya.
Ditanya kemungkinan penyebab kebakaran berasal dari ponsel yang dibawa pemotor tersebut, Wardi menampik. Menurutnya, dugaan kuat kebakaran ini akibat kondisi motor masih panas dan ada pertalite yang ‘nyiprat’ ke mesin motor.
“Sepertinya tidak kalau penyebabnya dari ponsel. Mungkin karena sepeda motor yang masih terlalu panas sehingga muncul percikan api dan kemudian terjadi kebakaran ketika terciprat BBM,” terangnya.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Hanya saja, satu buah mesin pengisian BBM khusus jenis pertalite di SPBU tersebut terbakar dan rusak.(ono)
