Perbaiki Ban, Mekanik Tewas Tertimpa Bak Truk Gandeng

0
TERBUJUR: Jenazah Kadar Mulya Panca di kamar mayat RS Muji Rahayu. (ist).

SURABAYA-kadenews.com: Tragis tiga orang  di kolong kendaraan tertimpa bodi truk gandeng yang  diperbaiki, Sabtu (10/2) pukul 12.55. Kecelakaan kerja di Jalan Margomulyo Surabaya itu mengakibatkan satu orang tewas dan dua orang luka-luka.

Korban tewas adalah seorang mekanik, Kadar Mulya Panca, 50, warga Jalan Simorejosari B 12 / 44 RT 08 RW 07, Simomulyo, Sukomanunggal.

TRUK MAUT: Truk gandeng yang diperbaikinkorban di Jalan Margomulyo, Surabaya. (ist)

Korban luka sopir truk gandeng  dengan nopol  H 1750 DI yang diperbaiki, Edy Susilo, warga Jimbaran RT 02/ RW 08, Gondoriyo,  Bergas, Semarang. Selain itu,Teguh Iswandi, 41, warga Langensari Timur RT 02 RW 02, Ungaran Barat, Semarang.

Kecelakaan maut ini bermula saat  truk dengan nopol  H 1750 DI bermasalah  di bagian ban belakang gandengan. Kemudian sopir dan kernet mencari mekanik. Akhirnya mereka bertemu dengan korban.

Selanjutnya ketiga orang itu masuk ke bawah kolong truk gandeng yang penuh muatan untuk memperbaiki ban belakang yang bermasalah.

Setelah sejumlah baut di gardan dilepas, tiba-tiba bodi truk anjlok ke kiri. Bodi truk yang penuh muatan itu menimpa kepala korban bersama sopir dan kernet.

Akibatnya  korban mengalami luka parah di kepala. Sedangkan kernet menderita luka lecet di lengan dan kaki kiri. Beruntung sang  sopir hanya mengalami shock.

Kapolsek Tandes Komisaris Polisi (Kompol) Sofwan menjelaskan, berdasar keterangan saksi truk anjlok karena korban melepas baut terakhir di dekat gardan.

Setelah kejadian, ketiga korban dilarikan ke Rumah Sakit Muji Rahayu dengan mobil pikap untuk mendapatkan perawatan. Nahas nyawa mekanik  tidak dapat tertolong sesampai  di rumah sakit. (wan/01)