Lumajang Rawan Bencana, Warga Diminta Waspada

0
Wawan Hadi Siswoyo, Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiap Siagaan dan logistik BPBD Lumajang (Foto: fat/kadenews.com)

LUMAJANG-Kadenews.com: Curah hujan tinggi akan terus terjadi di Kabupaten Lumajang hingga Februari. Hal ini berdasarkan ramalan Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) . Karena itu, warga harus waspada kemungkinan terjadi banjir.

Imbauan itu disampaikan oleh Wawan Hadi Siswoyo, Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiap Siagaan dan logistik BPBD Lumajang.

“Berdasarkan BMKG terjadi hujan tinggi Januari sampai pada bulan Februari,” jelasnya Selasa (06/02/2018).

Lebih lanjut Wawan menjelaskan, untuk potensi yang rawan banjir longsor adalah Kecamatan Rowokangkung, Yosowilangun. Sedangkan,  wilayah yang rawan longsor batu maupun tanah di kecamatan Candipuro.

“Posisi rawan tanah longsor tepatnya di km 53 sampai km 58 di daerah piket nol Candipuro berbatasan dengan Pronojiwo. Selain itu, tanah longsor terjadi di Ranupani,” katanya.

Rawannya bencana di Lumajang, pihaknya mengaku telah menyiagakan Tim TRC BPBD dan relawan untuk memantau dan bersiaga apapun kejadiannya agar dilaporkan ke pusat penanggulangan bencana BPBD.

“Sampai saat ini TRC BPBD terus monitor untuk memantau lokasi rawan bencana,” ujar Wawan.

Dia mengimbau kepada warga untuk terus waspada dan terus berkoordinasi. Dan tetap mengimbau agar masyarakat tetap waspada karena longsor dan banjir masih berpotensi.

“Jangan buang sampah sembarangan di sungai karena inilah yang menyebabkan banjir,” ujar Wawan.(fat)