Kapolresta Sidoarjo Ancam Tembak Dada

0
TEGAS: Kapolresta Sidoarjo Kombespol Sumardji saat memberikan keterangan pengamanan PSBB di Sidoarjo, Selasa (20/4/2020). (Foto: nugroho/ kadenews.com)

SIDOARJO.KADENEWS.COM: Kapolresta Sidoarjo Kombespol Sumardji menginstruksikan tembak di tempat bagi penjahat yang beraksi di wilayah hukumnya. Sikap tegas ini perlu dilakukan, apalagi saat ini masyarakat terdampak pandemi Covid-19 ini.

” Kalau ada pelaku kejahatan mencoba-coba main-main menggunakan wilayah Sidoarjo dijadikan tempat melakukan kejahatan. Saya perintahkan tembak di tempat, tembak di tembak. Ada lima tembak di tempat, ada dua orang tembak di tempat semua. Tanpa pandang bulu, jangan tembak kakunya, tembak dada,” tegasnya di Mapolresta Sidoarjo, Selasa (20/4/2020).

Pernyataan instruksi tembak di tempat bagi pelaku kejahatan yang nekat beraksi di wilayah Kabupaten Sidoarjo viral di media sosial. Video ini mendapat ribuan like dan komentar. Mayoritas netizen mendukung langkah kepolisian Sidoarjo. Salah satunya adalah akun Moch Saichudin. ‘Setuju Ndan. Dengan begitu angka kriminalitas akan berkurang. Berkurang dan berkurang’ tulisnya.

Sebelumnya Kapolresta mengatakan bahwa angka kriminalitas di Sidoarjo menurun. “Jumlahnya memang menurun, tetapi bentuk kejahatannya semakin nekat saja, seperti pembunuhan di Lingkar Timur dan Taman,” jelasnya.

Aksi kejahatan yang masih hangat, terjadi di Trompo Asri, Kecamatan Jabon, Selasa (21/4/2020). Empat penjahat membacok korban dan membawa lari uang Rp140 juta.

Menjelang pelaksanaan PSBB di Sidoarjo pekan depan, Sumardji mengatakan akan mengerahkan 1.500 personel. Pemberlakuan jam malam mungkin saja dilakukan. “Jika ada penjahat yang nekat, akan kami berikan tindakan tegas terukur. Jika masih melawan, akan kami tembak di tempat,” terangnya. (nug/ian)