Listrik Padam, Peserta Ujian SMAN 2 Pasuruan Panik

0
RUANG GELAP: Siswa SMA Negeri 2 yang sempat panik saat mengerjakan soal UNBK. (A. Zainurrifan/kadenews.com)

PASURUAN – kadenews.com: Siswa peserta Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) hari pertama di SMA Negeri 2 Kota Pasuruan panik. Pasalnya, listrik di sekolah tersebut padam.
Sehingga siswa yang sedang mengerjakan soal binggung. Padahal, komputer yang di hadapan siswa tidak mati.

Munculnya kepanikan ini bermula dari lampu ruangan dan kipas angin yang tiba-tiba mati. Sehingga siswa mulai gelisah. Bahkan muncul suara riuh dengan suasana tersebut.  Guru pengawas langsung berusaha meredam kepanikan tersebut. Namun kira-kira 15 menit berikutnya lampu hidup.

Sementara itu, ketua panitia UNBK SMA Negeri 2, Imam Subagyo memastikan, seluruh perangkat untuk UNBK di SMA Negeri 2 Kota Pasuruan tidak terdapat kerusakan. Listrik padam tidak terlalu lama. “Sempat mati tidak lama. Tapi tidak berdampak pada pelaksanaan ujian,” ujarnya.

Dikatakan, peserta UNBK di SMA Negeri 2 Kota Pasuruan, diikuti oleh 284 siswa. Mereka terbagi dalam empat ruangan. Di tiap ruangan dibagi menjadi tiga sesi.

Pada sesi pertama pukul 08.00 – 09.30 WIB, untuk sesi kedua 10.30 – 12.30 WIB, sedangkan sesi terakhir pukul 13.00 – 15.00 WIB.

“Kenapa dibagi menjadi tiga sesi, karena ruangan kita tidak cukup menampung jumlah siswa,” ujar Imam.(aza/01)