LUMAJANG-KADENEWS.COM: Raut wajah gembira dan bahagia, terpancar dari sepuluh perwakilan warga terdampak erupsi Gunung Semeru. Mereka menerima bantuan non tunai dari Palang Merah Indonesia (PMI) dan International Federation of Red Cross and Red Crescent Societies (IFRC) atau Federasi Internasional Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah. Pemberian bantusn itu bertempat di Pendopo Arya Wiraraja Kabupaten Lumajang, Selasa (14/6/2022).
Salah satunya penerima bantuan, Lulus Susilowati, dari Dusun Curah Koboan, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo mengucapkan syukur. “Terimakasih, Alhamdulillah saya dapat bantuan ini dari PMI untuk nambah – nambah usaha,” ujarnya.
Penerima bantuan lainnya, Titin Suhartini, warga Dusun Kebondeli Utara Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro juga mengaku gembira atas kepedulian PMI dan IFRC.
Sekjen PMI pusat Sudirman Said, SE, MBA menyatakan program bantuan kemanusiaan dari PMI dan IFRC ini berbeda dengan sebelum sebelumnya. “Kami lakukan inovasi, agar bantuan itu lebih bermanfaat, karena dengan bantuan non tunai, warga terdampak bisa membelanjakan uangnya sesuai yang mereka butuhkan,” ujarnya.
PMI menggandeng PT. POS untuk mendistribusi bantuan melalui wesel pos kepada 1.650 warga terdampak sebagai penerima manfaat.
Penyerahan bantuan secara simbolis berupa wesel pos dan uang tunai senilai Rp 1.500.000, oleh sekjen PMI Sudirman Said, disaksikan ketua delegasi IFRC Indonesia, Timor Leste dan Asean Jan Gelfand, dan Dirut PT Pos serta ketua PMI Jawa Timur Imam Utomo.
Sekda Lumajang, Drs.Agus Triyono,Msi menyampaikan terima kasih kepada PMI dan IFRC yang sangat peduli pada warga Lumajang terdampak erupsi Gunung Semeru.” Atas nama pemerintah daerah, kami sampaikan terima kasih pada PMI dan IFRC yang sudah ikut membantu dalam penanganan bencana dan pemulihan warga terdampak,” ujarnya. (rin/ian)
