Pegiat Sosmed Diharapkan Blow Up Potensi Jatim

0
ERA DIGITAL: Kepala Biro Humas dan Protokol, Aries Agung Paewai (kiri) membuka acara East Java Sosial Media Summit 2019.
SURABAYA-KADENEWS.COM: East Java Social Media Summit (EJSMS) 2019 “Jawa Timur Digital in Harmony” digelar di Hotel Kampi, Surabaya, Sabtu (14/12) .
 Dari ajang ini, menunjukkan kepada masyarakat di seluruh dunia bahwa Jatim merupakan provinsi yang besar potensinya. Banyak potensi potensi yang bisa digali lebih dalam dengan adanya ajang ini, di antaranya pariwisata, pendidikan dan kebudayaan serta investasi.
“Potensi yang dimiliki Jatim sangat besar, perlu blow up dari para pegiat sosial media (sosmed) agar bisa lebih tergali,” ujar Kepala Biro Humas dan Protokol, Aries Agung Paewai mewakili Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat membuka EJSMS 2019.
Sesuai dengan misi Jatim, dengan adanya ajang ini, Jatim bisa menjadi nomor satu diantara provinsi lain di Indonesia. Jatim diharapkan bisa menjadi kiblat pemerintahan dan pembangunan di Indonesia. “Misi Jatim tersebut, perlu dukungan dari pegiat media sosial, sebagai contoh adalah mengangkat potensi wisata yang berada di lokasi terpencil yang belum tergali dan tergarap tapi mempunyai nilai ekonomi yang tinggi, ” ungkapnya.
Oleh sebab itu, lanjut Aries, tugas kita semua adalah mengangkatnya dimedia-media sosial agar terpublikasikan secara masif. Sehingga dapat menjadi prioritas tujuan destinasi wisata alam. “Hal ini wajib digali, karena seringkali banyak potensi wisata yang belum tersentuh oleh pemerintah daerah maupun masyarakat setempat. Sebagian besar, baru dikenal masyarakat setelah dipublikasikan oleh pegiat media sosial dan dampaknya tingkat kunjungannya meningkat,”jelasnya.
Di hadapan 200 lebih peserta EJSMS 2019, Aries menyampaikan Gubernur dan Wagub Jatim mengundang para peserta untuk menghadiri jamuan makan malam di Gedung Negara Grahadi, Surabaya. Para peserta, selain bisa menikmati suguhan makanan yang ada, juga bisa menikmati keindahan dari Gedung Negara Grahadi. Banyak spot foto yang bisa diabadikan, misalnya bangunan yang memiliki nilai seni dan oldies. Sambil menunggu kehadiran
Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim, peserta bisa menikmati indahnya pemandangan teras dan kebun di bagian belakang Gedung Negara Grahadi termasuk kali sungai yang ada persis disamping grahadi.
“Nanti akan kami lakukan pengecekan terlebih dahulu, apakah perahu bisa digunakan agar bisa dijadikan ajang swa foto bagi peserta EJSMS 2019,” tambahnya.(no)