Dimulai Rintisan Wikipedia Using

0
DIPAMERKAN: Nur Fahima bersama Ketua SKB (Sengker Kuwung Belambangan) Antaroksawan Jusuf (baju Hitam) dan Hasan Sentot pemerhati Sastra Using.

BANYUWANGI-KADENEWS.COM: Secara lingusitik masih ada pakar yang tidak setuju Using menjadi bahasa tersendiri, bukan lagi dialek Bahasa Jawa.

Namun sejumlah mahasiswa di Universitas Gajahmada  melakukan rintisan Wikipedia Using.

Menurut Nur Fahmia, penanggungjawab Proyek Hibah Wikipedia Using, salah satu yang mendorong pihaknya membangun rintisan Wikipedia Using, karena bahasa yang digunakan orang-orang asli Banyuwangi ini dianggap unik sehingga perlu didokumentasikan.

SOSIALISASI: Nur Fahmia alias Mia, saat memperkenalkan Proyek Hibah Wikipidea Using di hadapan peserta Pelatihan Menyusun Kamus Using.

Proyek yang dimulai sejak Oktober 2018 ini melibatkan 6 orang Mahasiswa Yogyakarta. Kebanyakan mereka  mahasiswa asal Banyuwangi yang menimba ilmu di Yogyakarta.

“Di Wikipedia, salah satu syarat agar suatu bahasa dapat memiliki halaman sendiri yaitu adanya nomor ISO. Nah, bahasa Using sudah memiliki nomor ISO sesuai di data situs Ethnologue https://www.ethnologue.com/language/osi.” kata cewek yang akrab dipanggil Mia ini.

Secara kebahasaan, sebetulnya Using sudah dinyatakan sebagai bahasa tersendiri sejak tahun 1987. Saat itu seorang dosen dari Udayana Bali, Suparman Herusantoso menyusun disertasi dengan judul Bahasa Using.

Disertasi tersebut mengantar almarhum Suparman Herusantoso meraih gelar doktor di Universitas Indonesia.

Menindaklanjuti disertasi tersebut, Dewan Kesenian Blambangan (DKB) di bawah ketuanya almarhum Hasan Ali, langsung melengkapinya dengan Kamus Using, tata bahasa dan buku bacaan. Serta sejak tahun 2007, bahasa Using mulai diajarkan di sekolah.

Rencana ini membangun rintisan Wikipedia Using, sudah dikomunikasikan dengan lembaga Kebahasaan dan pakar bahasa.

“Saya telah berbagi cerita dengan beberapa orang dari Badan Bahasa dan Balai Bahasa Jawa Timur. Tanggapan mereka tentang proyek Wikipedia Using cukup positif. Mereka mendukung gerakan literasi melalui Wikipedia” kata perempuan asli Magelang, Jawa Tengah ini.

Tim penyusun yang berjumlah 6 orang mahasiswa di Yogyakarta, sudah mendaftar dan membuat halaman rintisan di Wikimedia Incubator. Mencari referensi bahasa Using dan menulis artikel rintisan di Wikipedia Using.

“Selain melakukan pertemuan intensif dengan tim di Yogyakarta, kamu juga ke Banyuwangi menemui sejumlah komunitas, budayawan serta kelompok-kelompok yang mempunyai kepedulian terhadap bahasa Using”, tambah Mia.

Alamat https://incubator.m.wikimedia.org/wiki/Wp/osi/Main_Page dan kontrak proyek hibah ini akan berakhir pada bulan Januari 2019.

“Tentu saja, proyek ini tidak akan berakhir. Diharapkan akan terus ada kontributor di Wikipedia Using, khususnya orang Using di Banyuwangi, yang aktif menulis dan menyunting di Wikipedia Using. Makanya, pada tanggal 8 Desember mendatang, akan diadakan pelatihan untuk calon kontributor Wikipedia Using di Banyuwangi”, kata Mahasiswi Sastra Indonesia UGM ini.

Harapan dari pelatihan tersebut, akan menjadi awal perkenalan Wikipedia dan semoga dapat membangun komunitas Wikipedia Using di Banyuwangi.

JANGAN LUPA: Ayo datang jadi kontributor Wikipedia. Using

“Kami sengaja menggandeng Sengker Kuwung Belambangan,  untuk melancarkan jalannya program ini. Bagi orang-orang Banyuwangi, utama yang bisa berbahasa Using. Saya harapkan bisa mengikuti pelatihan yang terbatas hanya 40 orang. Peserta diharapkan membawa laptop sendiri, disediakan wifi selama pelatihan bekerjasama dengan PT. Telkom Banyuwangi”, pungkas Editorial UGM Press dan Pemeriksa Aksara freelance di Penerbit Bentang Pustaka ini. (has/ian)