Renovasi Selesai, Tawaf di Masjidil Haram Dibuka untuk Umum

0
TAK HARUS PAKAI IHRAM: Renovasi hampir selesai, pelataran tawaf mulai dibuka untuk umum.

MAKKAH- kadenews.com: Area tawaf di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, mulai dibuka untuk umum pada awal Mei 2018. Sebelumnya, tawaf di lantai dasar –dekat kakbah– hanya dikhususkan untuk jemaah yg memakai ihram.

Wartawan Kadenews.com melaporkan, area pelataran tawaf di lantai dasar itu kini terasa makin luas dan ramai. Bila sebelumnya tertutup oleh dinding kayu penyekat bangunan sehingga terkesan sempit, maka kini sudah nyaris tidak ada penyekatnya.

KUNING KEEMASAN: Kubah arsitektur Turki yang melingkar di area tawaf (mataf) hampir selesai menyambung dalam satu lingkaran.

Jemaah yang melakukan tawaf pun tidak sebatas mereka yang memakai ihram, tapi banyak jemaah yang melakukan tawaf dengan kain seragam batik.

“Saya tawaf dengan memakai baju batik ini karena saya akan pulang ke tanah air,” ujar Zainal, jemaah asal Pasuruan, Jawa Timur.

Selain Zainal, masih ada rombongan dari daerah lainnya yang juga melakukan hal yang sama. Rupanya, hampir semua travel di Indonesia mewajibkan jemaahnya untuk memakai batik saat melaksanakan tawaf wadak (perpisahan). “Betul, ini memang tawaf wadak,” ujar Nurul, seorang ibu dari Surabaya.

Jemaah yang masuk ke Masjidil Haram kebanyakan masuk lewat pintu nomor 1, yaitu “King Abd Aziz Gate” –pintu dekat istana raja Arab Saudi–, karena lewat pintu ini akan mengantarkan jemaah untuk bisa langsung mendekati Kakbah.

Pembangunan di sekitar pelataran tawaf memang masih tersisa beberapa meter saja. Bangunan kubah-kubah kuning yang melingkari tempat tawaf juga sudah nyaris sambung. Tapi aparat yang berwenang telah membuka akses seluas-luasnya untuk jemaah yang akan melaksakan tawaf umrah atau tawaf sunnah.

Pembukaan area tawaf ini sekaligus sebagai persiapan menampung jemaah umrah Ramadan, yang biasanya terjadi kepadatan melebihi jemaah haji pada malam-malam akhir Ramadan. (jur)