LUMAJANG. kadenews.com: Akhir-akhir ini, muncul kembali penyakit menular, difteri. Untuk itu, diharapkan masyarakat waspada. Demikian sebagian isi amanat yang disampaikan asisten Administrasi Setda Kabupaten Lumajang, Drs. H. Slamet Supriyono, M.Si., saat bertindak sebagai Inspektur Upacara rutin l7-an di halaman kantor bupati setempat, Rabu (17/01/2018).
“Saat ini terjadi peningkatan kasus penyakit difteri. Langkah-langkah konkrit Pemerintah Daerah akan segera mengadakan imunisasi serentak yang merupakan program dari Kementrian Kesehatan RI, untuk anak usia 1 tahun sampai 19 tahun,” kata Slamet..
Langkah medis dengan Imunisasi serentak, yang tidak kalah pentingnya adalah menyemangatkan program GERMAS (gerakan masyarakt sehat) di masyarakat. Karena itu Asisten Administrasi Sekda Lumajang berharap kepada Dinas Kesehatan dan seluruh pemangku wilayah lebih giat menjalankan program GERMAS sebagai salah satu langkah lain dalam upaya pencegahan terhadap wabah penyakit.
“Program GERMAS hendaknya di bumi dagingkan dimasyarakat karena itu langkah kongkrit lain untuk tidak mengobati tetapi mencegah,” ujarnya.
Slamet juga mengingatkan, agar dilakukan publikasi kepada masyarakat secara benar melalui media cetak maupun elektronik. Hal itu, sebagai penunjang program Pemerintah agar dapat diikuti dan dimengerti oleh seluruh masyarakat.
Difteri merupakan infeksi bakteri yang umumnya menyerang selaput lendir pada hidung dan tenggorokan. Terkadang dapat mempengaruhi kulit. Penyakit ini sangat menular dan tergolong infeksi serius dan dapat berpotensi mengancam jiwa. Difteri termasuk salah satu penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. Imunisasi Difteri termasuk kedalam Program Pemerintah Indonesia yang terus disosialisasikan. (fat)
