50 Tahun Tak Pernah Jadi Tuan Rumah MTQ, Mas Tamam Targetkan Sukses Empat Hal

0
TUAN RUMAH MTQ: Bupati Pamekasan Baddrut Tamam, didampingi Sekdakab Pamekasan Totok Hartono.

PAMEKASAN – KADENEWS.COM : Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Madura, akan melaksanakan event besar berupa Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) ke XXIX tingkat Provinsi Jawa Timur yang akan dimulai 2 sampai 11 November 2021.

Bupati Pamekasan Baddrut Tamam menyampaikan, pihaknya menargetkan empat sukses pada event tersebut. Yakni sukses pelaksanaan, sukses protokol kesehatan (prokes), sukses ekonomi, dan sukses membangun atmosfer qur’ani di Bumi Gerbang Salam.

Bupati yang akrab disapa Mas Tamam ini menjelaskan, sukses pelaksanaan adalah event tingkat provinsi itu berjalan lancar tanpa kendala apapun dengan target akhir Kabupaten Pamekasan mampu meraih prestasi sempurna. Sementara sukses protokol kesehatan berupa memperketat prokes kepada semua kafilah, baik saat tiba di Pamekasan atau akan masuk area venue MTQ.

“Sukses ekonomi itu semua produk-produk dan potensi kita, baik WUB atau UMKM akan dipamerkan. Termasuk sukses membangun atmosfer nilai-nilai qur’ani korelasinya dengan beasiswa santri,” terangnya usai rapat persiapan MTQ ke XXIX di Peringgitan Dalam Mandhapa Aghung Ronggosukowati, Jum’at (8/10/2021).

Bupati dengan sederet prestasi ini menambahkan, pihaknya nyaris tidak pernah melaksanakan event besar tingkat regional seperti sekarang. Hanya satu kali pengalaman menjadi tuan rumah MTQ tingkat provinsi sekitar 50 tahun yang lalu.

“Sehingga saya pastikan dulu empat hal itu bisa terlaksana dengan baik, koordinasi kita secara umum sudah lumayan. Kita akan terus detailkan satu persatu,” tandasnya.

Tokoh muda Nahdlatul Ulama ini melanjutkan, pihaknya mempersiapkan tempat khusus untuk pamerah produk lokal berupa batik, sepatu, sarung, dan produk lainnya. Beberapa persiapan akan dimatangkan menyongsong event tersebut berlangsung.

“Sudah banget (siap, red) tinggal pastikan detailnya begitu, karena sudah ada koordinatornya masing-masing,” pungkasnya. (pras/ian)