Asli Putra Daerah, Kader NU dan Pengusaha Properti

Ketua ICMI Jatim Ismail Nachu Siap Maju Pilwali Pasuruan

0
CENDEKIAWAN: Ketua ICMI Jatim Ismail Nachu memperkenal diri dan siap maju sebagai calon Wali Kota Pasuruan.

PASURUAN – KADENEWS.COM : Satu calon lagi ikut meramaikan Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Pasuruan 2020. Dia adalah Ismail Nachu, S.Ag tokoh yang asli putra Kota Pasuruan.

“Saya putra asli Tegal Pongo, Ngemplak Panggungrejo. Saya siap ikut pilkada. Saya kader NU dan asli santri,” ujar Ismail saat memperkenalkan diri kepada wartawan se-Pasuruan, Rabu (22/1/2020).

Dari pengalaman organisasi, Ismail Nachu tak perlu diragukan lagi. Sekarang ia menjadi ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Jawa Timur perode 2015-2020.

Ismail Nachu juga aktivis LSM yang pernah bergabung dengan PKSP (Pusat Kajian Strategi Pembangunan) di Jakarta, LP3ES (Lembaga Penelitian, Pendidikan dan Penerapan Ekonomi dan Sosial) di Jakarta, dan LSM Spektra (Studi dan Pengembangan Ekonomi Kerakyatan) di Surabaya.

Ia juga pernah bergabung di LSM Pupuk (Perkumpulan untuk Peningkatan Usaha Kecil) di Bandung, LSM Puspa Indah (Puspanda) di Surabaya. Waktu sekolah di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Pasuruan, Ismail juga aktif di organisasi Pelajar Islam Indonesia (PII).

Sebelum berniat maju pilwali, Ismail terlebih dulu kulonuwun  dan sowan kepada tokoh-tokoh NU. Sekaligus ia menanyakan apakah NU sudah mempunyai kader untuk mencalonkan wali kota Pasuruan? “Kalau NU punya pilihan saya mundur, tapi  saya diberi lampu hijau untuk ikut mencalonkan diri,” alumnus Fakultas Adab, IAIN Sunan Ampel Surabaya yang kini bernama UINSA itu.

Ia menceritakan sepuluh tahun yang lalu Ketua PCNU Kota Pasuruan Gus Faruk memanggil dirinya. Gus Faruk menginginkan Ismail Nachu untuk mencalonkan wali kota Pasuruan. Namun waktu itu, ia menyatakan belum siap. Seiring perjalanan waktu, kini berbekal segudang pengalaman dan kematangan berorganisasi, Ismail Nachu yang juga pengusaha properti itu siap untuk membangun Kota Pasuruan.

Setelah ada dukungan dari banyak tokoh dan masyarakat, Ismail Nachu semakin mantap mencalonkan sebagi wali kota Pasuruan. “Saya sudah berkomunikasi dengan partai politik untuk mendapatkan dukungan. Kemarin saya sudah mendaftar ke Golkar. Meski Golkar hanya melakukan penjaringan secara tertutup, tapi saya tetap mendaftar,” ujar Ismail yang membuat skripsi dengan judul “Reformulasi Politik Islam Era Orde Baru” itu.

Sekedar diketahui, Ismail yang berasal dari keluarga sederhana namun bisa menjadi pengusaha properti sukses berkat kegigihannya. Lelaki kelahiran Pasuruan, 12 September 1965 ini ditinggal pergi selama-lamanya sang ayah sejak kecil.

Ismail dibesarkan oleh sang ibu dari usaha membuka warung. Setelah berpengalaman jadi aktivis LSM di Jakarta, Bandung dan Surabaya, Ismail yang dikarunia dua anak itu memutuskan untuk merintis membuka usaha.

Ismail mampu membeli tanah seharga Rp 1,5 miliar dengan modal yang ia miliki hanya Rp 20 juta. Dari mana uang lainnya, ternyata Ismail mendapat pinjaman dari 150 temannya.

Sejak itu Ismail mulai merintis usaha tanah kavlingan di Wedoro, Sidoarjo, Jawa Timur pada tahun 2001. Kini Ismail menjadi pengusaha properti yang sukses dengan membangun sejumlah perumahan di berbagai kota. (aza/ian)