LUMAJANG-KADENEWS.COM: Pelaku pembacokan terhadap bapak dan menantunya yang terjadi di Desa Sruni, Kecamatan Klakah akhirnya terungkap. Salah satu pelaku ternyata tetangga korban.
Pelaku bernama Amir Mahmud (25) warga Desa Mlawang, Kecamatan Klakah ditangkap Tim Cobra sesaat setelah kejadian. Penangkapan pelaku dipimpin Katim Cobra AKP Hasran saat berada di rumah saudaranya di Kecamatan Klakah.
Tersangka dan barang bukti celurit langsung di amankan ke Mapolres Lumajang. Kini polisi masih memburu pelaku lainnya yang identitasnya sudah diketahui.
Saat diperiksa, Amir mengaku nekat melakukan pembacokan terhadap Niman dan Dulhari lantaran kesal karena sering dipepet di jalan raya. selain itu persoalan lahan antara keluarganya pelaku dengan keluarga korban.
Kapolres Lumajang AKBP Muhammad Arsal Sahban mengatakan, dugaan sementara ada dua tersangka yaitu Amir Mahmud dan Kusnadi.
Kapolres masih mendalami pengakuan tersangka lantaran kesal karena pernah dipepet oleh korban. Kemudian dia mengejar ke rumahnya hingga akhirnya melakukan pembacokan.
“Sepertinya kasus ini ada sebuah dendam lama antara keduanya ternyata ada persoalan sengketa tanah. Nanti kita akan dalami sejauh mana kasus ini,” terang Arsal.
Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, awalnya bapak mertuanya yang dibacok. Kemudian anaknya menantunya yang menolong bapak mertuanya dibacok pelaku.
“Bagaimana peristiwa pembacokan terhadap keduanya ini masih simpang siur. Dari keterangan tersangka, awalnya tersangka akan dibacok duluan. Lalu ia kabur karena dikejar oleh anak menantunya. Akhirnya ketemu kakak tersangka langsung membacok anak menantunya,” tandas kapolres.
Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya tersangka Amir Mahmud di sel tahanan Mapolres Lumajang. Sementara kakak pelaku masih dilakukan pengejaran.(fat/ian)
