Warga Pleret Protes, Proyek Galian Pipa Umbulan

0
Tampak galian jalan untuk pemasangan pipa air proyek strategis nasional di sekitar Pleret. (foto A. Zainurrifan/kadenew

PASURUAN- Kadenews: Ratusan warga Pleret, Kec. Pohjentrek mengeluh. Galian pipa air proyek strategis Umbulan menyebarkan debu. Tidak hanya itu jalan – jalan didepan pertokoan disepanjang penggalian rusak juga.

Menurut Solihin salah satu warga Pleret, sejak adanya penggalian pipa air Umbulan yang kedalamannya mencapai 4 meter, warga mengeluh. Sebab penggalian yang menggunakan eskavator itu menebarkan debu ke rumah-rumah.

“Waduh Pak, debu-debu berterbangan masuk ke rumah. Jadi mesti sering sering membersihkan rumah. Debunya banyak, untungnya keluarga kami nggak ada yang punya sesak. Kalau yang punya sesak, ya apa,” ujarnya.

Untuk itu dirinya berharap agar pengerjaan proyek strategis nasional segera diselesaikan. Agar debu tidak lagi berterbangan.

Sementara itu di tempat terpisah pemilik warung yang di sekitar depan pertokoan mbok Ja mengatakan jalan jalan yang ada disekitar lokasi penggalian dan disekitar warungnya rusak. Karena biasa dipakai oleh pengguna sepeda motor. Sehingga banyak jalan yang berlubang.

“Apalagi saat hujan turun, tambah cemek kotor semua disekitar warung,” ujarnya.

Melihat hal itu maka pemilik warung dan toko untuk membuat penghalang agar sepeda motor tidak melintas disekitar toko dan warung. (aza/ian)