LUMAJANG-KADENEWS.COM: Tim Cobra Polres Lumajang menembak kaki pelaku begal sadis. Lantaran, saat akan ditangkap berusaha melawan polisi
Pelaku adala berinisial MI (24) warga Desa Dawuhan Wetan, Kecamatan Rowokangkung, Lumajang . Ia merupakan komplotan begal yang beraksi di Lumajang.
Pelaku ditangkap di rumah kosnya di Jalan Bung Tomo 6 Denpasar Barat Provinsi Bali. Penangkapan ini dipimpin oleh Ipda Ahmad Fahri S.Tr.K, Kanit Pidum Polres Lumajang.
“Pelaku ini kita tangkap di Pulau Bali pada Kamis (21/2/2019),” kata Kapolres Lumajang AKBP DR Muhammad Arsal Sahban SH SIK MM MH. Sabtu (23/2/2019).
Saat hendak ditangkap, pelaku sempat berusaha melawan. Kemudian dengan sigap dilumpuhkan kakinya. “Kita terpaksa melumpuhkannya dengan menembak kakinya,” imbuhnya.
Selain itu, polisi mengamankan 1 unit sepeda motor Beat yang ditengarai barang bukti aksi begal TKP Jalan Karang Bendo Tukum, Kecamatan Tekung.
“Kami juga mengamankan 1 unit sepeda motor Kawasaki Ninja yang digunakan pelaku untuk melancarkan aksi kejahatan,” ujar Arsal.
Pelaku merupakan otak kejadian pembegalan yang beraksi di selatan GOR Wira Bhakti Lumajang, pada 14 April 2018 tahun lalu dengan barang bukti sepeda motor Mio.
Dalam melakukan aksinya pelaku MI ibersama dua rekannya yang masih DPO.
“Untuk dua pelaku DPO, saya imbau segera menyerahkan diri ke Mapolres Lumajang atau Polsek terdekat. Karena jika tidak, maka Tim Cobra akan menciduk kalian kemana pun berlari” tegas Kapolres.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Hasran Cobra yg juga menjabat sebagai Katim Cobra menyatakan akan terus mengobarkan perang terhadap pelaku kriminal.
“Data yang masuk ke kami menyatakan bahwa kejadian menonjol saat ini cukup turun drastis dibandingkan beberapa bulan yg lalu. Meskipun demikian, kami tak akan menurunkan intensitas tindakan represif yang memang diperlukan untuk terus memberantas kriminal di wilayah hukum Polres Lumajang” tegas Hasran Cobra.(fat/ian)
