Jelang Puasa, Harga Daging Ayam Naik, Harga Kebutuhan Pokok Lain Stabil

0
WAWANCARA: Bambang Suryo Kepala Bidang Perdagangan Kantor Disperindag ketika ditemui di ruang kerjanya.(Foto: fat/kadenews.com)

LUMAJANG-kadenews.com: Harga daging ayam di pasaran Lumajang mengalami kenaikan menjelang puasa. Bahkan hari ini, Selasa (8/5/2018), harganya sudah mencapai harga Rp 31 ribu per kilogram, padahal beberapa hari sebelumnya sekitar Rp 29.833.

Kepala Bidang Perdagangan Kantor Disperindag (Dinas Perindustrian dan Perdagangan) Kabupaten Lumajang  Bambang Suryo  mengungkapkan dari laporan di lapangan kenaikan terjadi pada harga daging ayam, dan telur ayam.

“Harga ayam hari ini sudah Rp 31 ribu. Mulai hari ini merangkai naik menjelang bulan puasa,” tungkasnya.

Selain daging ayam, komoditas lainnya yang sedikit merangkai naik adalah telur ayam. Harga telur ayam awalnya Rp 21ribu naik menjadi Rp 22 ribu per kilogram. Sedangkan harga daging ayam masih tetap dengan harga Rp 105 ribu.

“Saat ini harga cabe rawit mengalami penurunan dari Rp 27 ribu menjadi Rp 26.667 per kilogram,” ujar Bambang Suryo.

Harga lainnya yang terpantau masih stabil yakni minyak goreng kemasan (Sps) 620 ml Rp 9.167, dan kemasam (sps) 2 liter Rp 26.333, dan cabe kriting dengan harga Rp 26.667.

Selain itu, harga gula pasir masih normal dengan harga Rp 11.100, dan bawang merah Rp 21.667, sedangkan bawang putih Rp 22.667.

“Harga beras juga masih stabil yakni beras bengawan Rp 11.100, beras mentik Rp 10.433, dan IR 64 Rp 9.200,” imbuhnya.

Menurut Bambang, petugas akan terus memantau pergerakan harga hingga mendekati bulan puasa nanti. Di samping harga, pemerintah juga berupaya memastikan pasokan sembako lancar ke pasaran.

“Kita terus pantau antara kebutuhan, minimal stok harga kebutuhan pokok terus tersedia,” pungkasnya.

Kenaikan harga jelang puasa jelas memberatkan warga. Salah seorang warga Lumajang, Sri Lasmi mengatakan, daya beli masayarakat saat ini masih rendah sehingga belum tentu menjangkau kenaikan harga sembako.

“Pemerintah bisa mengendalikan harga sembako di pasaran. Targetnya harga sembako tidak mengalami peningkatan pada saat menjelang puasa atau pada menjelang lebaran nanti, harga tetap stabil,” pungkas Sri.(fat/ian)