Balai Bahasa Provinsi Jawa Timur Gelar Rakor Ketua MGMP Bahasa Indonesia SMA Se-Jawa Timur 

0
Kepala BBPJT Dr. Umi Kulsum, M.Hum memberikan tali asih berupa majalah dan jurnal ilmiah kepada Kasi Kurikulum Bidang Pendidikan SMA, Dindik Jatim Eka Ananda Arief Budi Rahardja, S.H., M.Si, Kamis (19/10/2023).

SURABAYA-KADENEWS.COM–Balai Bahasa Provinsi Jawa Timur (BBPJT) bekerjasama dengan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia SMA Provinsi Jawa Timur mengadakan Rakor Ketua MGMP Bahasa Indonesia SMA kabupaten dan kota se-Jawa Timur.

Kegiatan yang diikuti 50 orang pengurus dan ketua MGMP Bahasa Indonesia SMA dari kabupaten dan kota berlangsung di Hotel Yello, Surabaya, Kamis (19/10/2023).

Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka bulan Bahasa ini dibuka oleh Kepala Seksi (Kasi) Kurikulum Bidang Pendidikan SMA, Dinas Pendidikan (Dindik) Provinsi Jawa Timur, Eka Ananda Arief Budi Rahardja, S.H., M.Si.

Pada sambutan tersebut, Eka Ananda Arief Budi Rahardja memberikan apresiasi dengan fasilitasi yang diberikan BBPJT terkait pelaksanaan rakor tersebut.

Ia mengaku senang dengan diselenggarakan kegiatan ini yang dapat bersinergi antara Dindik Provinsi Jawa Timur bersama BBPJT. Pertemuan ini menguatkan BBPJT sebagai mitra yang akan berkembang tidak sekadar dengan MGMP Bahasa Indonesia, tetapi terdapat Bahasa Daerah yang lain.

Sebanyak 50 orang pengurus dan ketua MGMP Bahasa Indonesia SMA dari kabupaten dan kota mengikuti rakor di Hotel Yello, Surabaya.

Eka juga mengaku telah berbincang bersama kepala BBPJT bahwa untuk kedepannya setiap beberapa event bisa bersinergi yang tidak hanya mengoptimalkan wadah MGMP.

“Ini yang khususnya di bahasa daerah di Provinsi Jawa Timur kan, menjadi kewenangan tentang penyampaian daerah atau muatan lokal khususnya bahasa Jawa dan bahasa Madura, serta termasuk pengembangan bahasa Osing,” ungkap Eka lagi.

Kepala Balai Bahasa Provinsi Jawa Timur, Dr. Umi Kulsum, M.Hum., menjelaskan dengan menggelar rapat koordinasi (rakor) bersama MGMP Bahasa Indonesia SMA Se Jawa Timur salah satu upaya bentuk kerja sama yang nantinya dapat dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat Jawa Timur.

“Karena kalau kami melangkah sendiri sangat tidak mungkin. Hasilnya tidak banyak akan maksimal. Rakor ini upaya kami untuk menjalin kerja sama dengan mereka,” kata Umi Kulsum.

Menurutnya, bentuk upaya seperti ini juga dapat memperluas jaringan BBPJT. “Jadi, langkah ini bagian perpanjangan tangan kami bagi mereka dalam usaha pembinaan dan pengembangan bahasa,” terang Umi Kulsum.

Harapan kepala balai nantinya, dengan hadirnya guru-guru mengikuti rakor tersebut bisa tersampaikan juga program BBPJT kepada murid atau guru lain maupun sekolahnya.

“Utamanya terkait uji kemahiran dalam berbahasa Indonesia, keutamaan bahasa di ruang publik, dan pembinaan bahasa, maupun hingga pembuatan buku cerita dan lain sebagainya,” tutur Umi.

Sebagai bentuk penguatan kepada peserta, pada kegiatan ini juga mengahadirkan Prof. Dr. Suyatno, M.Pd. Guru Besar Universita Negeri Surabaya. Paparan yang disampaikan beliau terkait dengan penggunaan bahasa di luar ruang.

Pada sesi akhir kegiatan ditutup oleh Pembina MGMP Bahasa Indonesia SMA Provinsi Jawa Timur Drs. Khairil Anwar, M.Pd. yang menyampaikan penguatan kompetensi guru Bahasa Indonesia tentang penyusunan soal. (*)