Dituduh Selingkuhi Istri, Polisi Disangkur Anggota TNI AD di Pamekasan

0
BERSIMBAH DARAH: Bripka Imam Sutrisno terkapar di trotoar. ist

PAMEKASAN-KADENEWS.COM: Oknum anggota Koramil 0826/08 Palelangan Serda Ali Sahbana menusuk perut anggota Satreskrim Polres Pamekasan Bripka Imam Sutrisno SH dengan pisau komando, Selasa (10/12/2019) pukul 12.30 WIB.

Penusukan yang dilakukan di rumah Kopda Sunarko di Jl Sersan Mersrul II, Kampung Pongkoran, Kelurahan Gladak Anyar, Pamekasan itu dipicu oleh dugaan korban berselingkuh dengan istri pelaku berinisial S.

Informasinya, peristiwa berdarah itu berawal pada pukul 09,30 WIB, Serda Ali Sahbana datang ke Polres Pamekasan untuk menemui kasatreskim akan melaporkan permasalahannya dengan Bripka Imam Sutrisno. Namun kasatreskrim tidak ada.

Akhirnya,  Serda Ali Sahbana sepakat bertemu dengan Bripka Imam Sutrisno di Pongkoran. Setibanya di Pongkoran Serda Ali Sahbana masuk ke rumah anggota Kodim Kopda Sunarto menunggu Bripka Imam Sutrisno.

Selang beberapa saat, Bripka Imam Sutrisno datang menemui Serda Ali Sahbana di rumah Kopda Sunarto. Keduanya terlibat perbincangan terkait tuduhan dugaan perselingkuhan itu. Serda Ali Sahbana yang tersinggung dengan ucapan Bripka Imam Sutrisno menusukkan pisau komando (sangkur) dua kali mengenai perut dan pergelangan tangan kanan korban.

Bripka Imam Sutrisno yang menderita luka langsung lari meminjam motor orang ke rumah sakit. Namun belum sampai rumah sakit, Bripka Iman Sutrisno terjatuh dan pingsan. Warga pun segera menolong membawanya ke Rumah Sakit Slamet Martodirjo Pamekasan, kemudian dirujuk ke RSUD dr Soetomo Surabaya.

Sedangkan Serda Ali Sahbana beserta pisau komando diamankan di kantor Subdenpom V/4-3 Pamekasan. Setelah kejadian, Polisi Militer juga mendatangi lokasi kejadian.

Kasat Reskrim Polres Pamekasan, Iptu Andri Setya Putra membenarkan korban penusukan itu anggota Satreskrim Polres Bangkalan. “Apa motifnya, kami masih melakukan penyelidikan,” ujarnya. (bw/ian)