Gagal Gandakan Uang, Dibacok Teman Sedesa

0
DIOPERASI: Korban Masit yang dirawat di RS Bhayangkara Lumajang.

LUMAJANG-KADENEWS.COM: Gara-gara diduga tertipu dengan modus bisa menggandakan uang, Andik Selamet (33) Dusun Bentengrejo, Desa kunir kidul, Kecamatan Kunir tega membacok Masit (50) warga Sumberdawe, Desa Kunir Kidul, Kecamatan Kunir, Kabupaten Lumajang. Peristiwa pembacokan terjadi pada Rabu (30/10/2019) pukul 18.30 WIB.

Kapolsek Kunir Iptu Hariyono melalui Paur Subbag Humas Polres Lumajang Ipda Catur Budi Baskoro menuturkan, kejadian tersebut sewaktu korban, Masit tidur di  kamar rumahnya.

Tiba-tiba pelaku Andik Selamet masuk lewat pintu depan menuju kamar korban. Andik yang emosi membacokkan pisau ke kepala korban bagian belakang.

Korban pun terbangun dan terjadi perkelahian. Saat pelaku membacok kali keduanya mengenai dahi korban bagian kanan. Aksi  saling dorong mengakibatkan kaca ruang tamu depan hingga pecah.

Korban yang berlumuran darah melarikan diri lewat jendela  dan bersembunyi di bengkel sepeda motor milik Tono.

“Beruntung warga saat itu melintas melihat korban kesakitan langsung menolongnya membawa UGD Puskesmas Kunir. Selanjutnya korban dirujuk ke Rumah Sakit Bhayangkara Lumajang,” ujarnya.

Setelah kejadian pelaku meninggalkan rumah kontrakan di Perumahan Tempeh  menyerahkan diri di Polsek tempeh. Selanjutnya pelaku diserahkan ke petugas Polsek Kunir.

“Atas kejadian tersebut, korban mengalami 2 luka bacok di bagian kepala belakang dan dahi kanan.  Saat ini korban menjalani perawatan di RS Bhayangkara Lumajang,” imbuh Catur Budi Baskoro.

Korban sempat menjalani operasi lantaran menderita putusnya salah satu saraf motorik. ” Untuk pelaku sudah kami amankan di Mapolsek Kunir” ujar Catur Budi Baskoro.

Dari hasil pemeriksaan terhadap pelaku, motif sementara karena pelaku ini jengkel ditipu oleh korban.  Korban menjanjikan bisa menggandakan uang sebanyak Rp 40 juta milik pelaku.

“Karena tidak ada kenyataannya dan korban setiap didatangi selalu janji dan janji. Pelaku pun kesal  korban langsung membacok korban,” terangnya

Hingga saat ini pihak Polsek Kunir masih melakukan pendalaman penyidikan lebih lanjut untuk mengetahui motif yang sesungguhnya. “Kita masih mendalami untuk mengatahui motif pembacokan ini,” pungkas Paur Subbag Humas. (fat/ian)